Ebook Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya Terhadap Perpajakan – Edisi 2
Original price was: Rp250.000.Rp97.000Current price is: Rp97.000.
** Publikasi digital kami hanya dapat dibaca dari laptop atau PC dengan OS Windows 7, Win 8.1, Win 10, dan Win 11
Description
Hasil Penelitian Komprehensif dan Terlengkap atas Seluruh PSAK pasca Konvergensi IFRS oleh Prianto Budi S.
Saat pertama kali diterbitkan tahun 2012 lalu buku yang merupakan hasil penelitian untuk thesis ini telah beredar di masyarakat mendekati seribu eksemplar. Saat itu beberapa kali buku ini juga menjadi topik kajian pada saat pelatihan internal (in-house training) di beberapa perusahaan besar dan pelatihan di IKPI (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia) dan IAPI (Institut Akuntan Publik Indonesia). Kajian buku ini juga pernah disampaikan ke teman-teman di Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jakarta Khusus dengan peserta sekitar dua ratus orang.
Sejak cetakan buku edisi kedua tahun 2013 sudah habis, PT Pratama Indomitra Konsultan menghentikan penjualannya. Namun animo masyarakat hingga terhadap buku ini masih tetap tinggi, hingga saat ini. Itulah mengapa, kami menerbitkan versi digital untuk buku ini.
Dalam edisi kedua, telah dilakukan beberapa perubahan isi dan pemutakhiran referensi peraturan. Tujuannya adalah untuk tetap dapat memberikan pemahaman lebih komprehensif dan mutakhir bagi para pembaca. Selain perubahan minor berupa perbaikan penulisan kata, beberapa perubahan yang signifikan telah dibuat. Perubahan tersebut di antaranya adalah:
- Penambahan studi kasus pada subbab PSAK 10 (Revisi 2010): Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan,
- Penambahan penjelasan perlakuan akuntansi dan perpajakan pada subbab PSAK 16 (Revisi 2011): Aset Tetap dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan,
- Penambahan penjelasan perlakuan akuntansi sewa pembiayaan pada subbab PSAK 30 (Revisi 2011): Sewa dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan
- Penambahan penjelasan perlakuan perpajakan pada subbab PSAK 34 (Revisi 2010): Kontrak Konstruksi dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan,
- Penambahan subbab PSAK 44: Akuntansi Aktivitas Pengembangan Real Estat dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan yang sebelumnya dicabut dengan PPSAK 7, tapi pencabutan tersebut ditunda untuk jangka waktu yang belum ditentukan,
- Penambahan penjelasan perbandingan perlakuan akuntansi dan pajak untuk pajak tangguhan dan studi kasusnya pada subbab PSAK 46 (Revisi 2010): Akuntansi Pajak Penghasilan, dan
- Perubahan penyajian tabel dan diagram terkait rekapitulasi subbab PSAK Pasca konvergensi IFRS pada Bab 5 Kesimpulan.
Penambahan-penambahan di atas tidak mengubah kesimpulan inti sesuai dengan tujuan penelitian awal yang dituangkan dalam thesis penulis dan tercakup di dalam edisi awal buku. Penambahan tersebut berasal dari kasus-kasus yang penulis temui di dalam praktik atau pun yang muncul pada saat topik ini disampaikan dalam training / seminar / lokakarya.
Penulis telah berusaha untuk mengupas judul di atas secara sederhana dan komprehensif sehingga para pembaca tesis ini bisa mendapatkan pemahaman yang komprehensif terkait dengan perlakuan akuntansi pasca konvergensi IFRS, perlakuan perpajakan yang terkait dengan standar akuntansi, perbedaan perlakuan akuntansi dan perpajakan pasca konvergensi IFRS, dan pengaruh konvergensi IFRS terhadap perpajakan. Sangat diharapkan bahwa tesis ini bisa bermanfaat bagi para pemangku kepentingan dan bisa menjadi pedoman bagi para pembaca dalam meningkatkan pemahaman tentang akuntansi dan perpajakan.
Klik tombol ADD TO CART untuk memiliki buku “Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya Terhadap Perpajakan – Edisi 2” versi digital sekarang.
KATA SAMBUTAN KEPALA PUSDIKLAT
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN (BPK)
Syukur alhamdulillah atas penerbitan buku Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan. Buku tersebut menurut saya menjadi pengaya kajian IFRS di Indonesia yang sudah berbahasa Indonesia. Yang saya ketahui saat ini, literatur IFRS yang berbahasa Indonesia masih sedikit, apalagi jika tinjauan IFRS tersebut ditinjau dari sudut perpajakan yang juga menjadi sumber keuangan negara.
Di Pusdiklat BPK sendiri, topik IFRS ini juga menjadi salah satu pokok bahasan pelatihan untuk para auditor BPK. Hal ini terkait dengan Pasal 6 ayat (1) UU No. 15/2006 (UU BPK) yang di antaranya menyebutkan bahwa BPK bertugas memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara yang dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Layanan Umum (BLU), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
Dengan demikian, untuk memahami standar akuntansi yang diterapkan khususnya BUMN dan BUMD dalam hal keduanya memilih PSAK berbasis IFRS, para auditor BPK juga harus memahami pengaruh konvergensi IFRS. Kita semua tahu bahwa pengaruh IFRS memiliki dampak multidimensional, sebagaimana diuraikan dalam buku ini. Salah satunya adalah aspek perpajakan.
Dari sudut pandang yang lebih luas, karena saya saat ini juga diberi amanat menjadi salah satu anggota Dewan Pengurus Nasional Ikatan Akuntan Indonesia (DPN IAI), saya yakin bahwa buku ini sangat bermanfaat bagi para akuntan maupun mahasiswa jurusan akuntansi. Hal ini karena mereka pasti berkecimpung dalam perkembangan ilmu akuntansi. Terlebih lagi, IAI baru mencanangkan bahwa konvergensi IFRS di Indonesia dimulai efektif tahun 2012 ini sehingga buku ini menjadi “sesuatu” yang sangat bernilai bagi para akuntan.
Yang terakhir, saya sangat mendukung Mas Prianto Budi ini untuk terus berkarya dalam perkembangan akuntansi di Indonesia, termasuk juga kaitannya dengan aspek perpajakan, melalui literatur-literatur bermutu berikutnya.
Jakarta, 2 Oktober 2012
Kepala Pusdiklat BPK RI
Dr. Cris Kuntadi SE, MM, CPA, Ak.
KATA SAMBUTAN IKATAN KONSULTAN PAJAK INDONESIA (IKPI)
Salam sejahtera bagi kita semua.
Pertama-tama salam sukses buat Pak Prianto, yang selama ini telah banyak berperan dalam mensosialisasikan topik dan kontribusi yang Bapak tulis dalam buku sekarang ini, saya pada prinsipnya mendukung Pak Prianto.
Segala puji dan syukur juga kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena salah satu anggota yang sekaligus pengurus pusat IKPI – Biro PPL (Pengembangan Profesional Berkelanjutan) telah berhasil menerbitkan buku yang sangat bermanfaat ini.
Saya tahu bahwa isi buku ini sering dilokakaryakan oleh penulis di PPL IKPI.
Saya yakin bahwa buku ini bisa menjadi panduan yang sangat berharga bagi para konsultan pajak pada khususnya, institusi Ditjen Pajak, serta Wajib Pajak pada umumnya. Alasannya adalah karena memang sampai saat ini belum ada buku sekomprehensif ini. Semua pihak yang concern dengan perkembangan perpajakan bisa dengan mudah memahami bagaimana konvergensi IFRS di Indonesia dan pengaruhnya terhadap aspek perpajakan, khususnya Pajak Penghasilan (PPh) serta Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP).
Semoga para anggota IKPI lainnya juga tidak kalah untuk dapat berkontribusi signifikan bagi masyarakat perpajakan Indonesia melalui karya-karyanya.
Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Sdr. Prianto Budi atas kontribusi Anda untuk meningkatkan pengetahuan anggota IKPI pada khususnya dan masyarakat perpajakan Indonesia pada umumnya.
Jakarta, 2 Oktober 2012
Pengurus Pusat IKPI
Sakiatto Oyong, SE., Ak., M.Si
Ketua Umum
KATA SAMBUTAN IKATAN AKUNTAN INDONESIA (IAI) WIL. JAKARTA
Puji dan syukur saya haturkan kepada Tuhan YME karena salah satu pengurus IAI Wilayah Jakarta telah berhasil menyelesaikan studinya di MM UGM dengan judul penelitian “Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan” dan yang lebih membanggakan lagi adalah bahwa hasil penelitian tersebut dibukukan. Saya yakin bahwa hasil penelitian atau buku ini akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi para pemangku kepentingan. Para pemangku kepentingan akan mendapatkan pemahaman yang komprehensif dan lengkap mengenai pengaruh konvergensi IFRS, khususnya di bidang perpajakan.
Konvergensi IFRS tidak bisa dihindari akan mempengaruhi dunia usaha. Pengaruh ini secara lebih khusus salah satunya adalah kepada praktik akuntansi. Perlakuan akuntansi menurut IFRS nantinya akan sangat berbeda dengan perlakukan akuntansi menurut prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku atau diterima sekarang. Selain itu pengaruh lain yang signifikan adalah pengaruh kepada masalah perpajakan, misalnya pengaruh konvergensi IFRS ini terhadap peraturan perpajakan. Oleh karena itu para akuntan, para calon akuntan, atau bahkan para ahli pajak dan masyarakat yang pekerjaan sehari-harinya tidak bisa dilepaskan dari akuntansi, harus paham mengenai pengaruh-pengaruh ini. Buku ini membahas pengaruh-pengaruh tersebut.
Buku Mas Prianto Budi ini akan menjadi salah satu referensi atau alternatif bagi para pemangku kepentingan yang telah saya sebut di atas.
Sebagai Ketua dan mewakili IAI Wilayah Jakarta saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Mas Prianto Budi atas dedikasi dan sumbangannya berupa pemikiran bagi perkembangan dan kemajuan akuntansi di Indonesia. Mudah-mudahan dengan terbitnya buku ini akan menyebabkan semakin banyaknya literatur akuntansi berbasis IFRS dalam waktu dekat ini. Amin.
Jakarta, 2 Oktober 2012
IAI Wilayah Jakarta
Drs. J. Widodo H. Mumpuni, MBA.
Ketua
KATA SAMBUTAN INSTITUT AKUNTAN PUBLIK INDONESIA (IAPI)
Saya sangat bersyukur ke hadirat Allah SWT karena Mas Prianto Budi ini pada akhirnya bisa menuntaskan penelitiannya terkait dengan “Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan”. Beberapa kali IAPI melaksanakan PPL (Pendidikan Profesional Berkelanjutan) dengan topik yang sama dengan judul penelitian tersebut dan Mas Prianto Budi sendiri yang menjadi pembicaranya. Ternyata antusiasme para anggota IAPI sangat tinggi.
Ketika standar akuntansi keuangan yang terkait dengan instrumen keuangan dilokakaryakan dan topik tersebut dikaitkan dengan aspek perpajakan, IAPI kembali memilih Mas Prianto Budi ini sebagai pembicaranya. Alhamdulillah, pesertanya pun membludak. Padahal, kita semua tahu bahwa PSAK tentang instrumen keuangan ini, yaitu PSAK 50, PSAK 55, dan PSAK 60, merupakan PSAK yang memang membuat pembacanya perlu pikiran ekstra untuk memahaminya.
Isi buku ini sangat relevan dengan bidang kegiatan Akuntan Publik dan sangat bermanfaat bagi mereka. Kegiatan Akuntan Publik bersinggungan sangat erat dengan konvergensi IFRS karena mereka harus menilai kewajaran penyajian laporan keuangan entitas sesuai dengan standar akuntansi yang dipilih entitas tersebut. Tatkala entitas memilih Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Umum yang merupakan hasil konvergensi IFRS, Akuntan Publik harus memahami dampak penerapan SAK Umum tersebut pada entitas yg mereka audit. Salah satu dampaknya terkait dengan masalah perpajakan.
Dalam kesempatan ini, saya atas nama IAPI mengucapkan terima kasih atas upaya dan jerih payah Mas Prianto sehingga hasil penelitian Mas Prianto ini bisa dibukukan dan bisa dibaca oleh para Akuntan Publik pada khususnya serta para Akuntan dan masyarakat luas yang peduli dan berminat terhadap perkembangan ilmu akuntansi.
Jakarta, 8 Oktober 2012
Institut Akuntan Publik Indonesia
Tarkosunaryo
Sekretaris Umum
Additional information
Penulis | H. Prianto Budi S., Ak., CA., MBA |
---|---|
Editor / Layout | Prianto Budi S. |
Tahun Terbit | Cetakan pertama, Oktober 2012 (Edisi 1) |
Jumlah Halaman | XXV + 287 halaman |
ISBN | 978-602-18954-0-5 (Edisi 1) |
Penerbit | PT Pratama Indomitra Konsultan |
Lisensi | 1 Lisensi Ebook untuk 1 PC dengan 1 Pengguna |
Pengaktifan | Online dan Manual |
Kompatibilitas | Windows 7 |
Denny Wijaya –
kapan ada versi cetaknya ?, walaupun saya beli ebooknya apakah bisa dicetak ?, soalnya membaca lebih nyaman menggunakan versi buku asli
Lulu Kemaludin –
Belum dapat dipastikan buku IFRS ini kapan untuk dicetak ulang pak. Untuk ebook tidak dapat dicetak.